Selasa, 21 Desember 2010

Materi Seni PGMI

Part 11
Konstruksi Trimatra
(Karya Tiga Dimensi)
Oleh: Supantono, M.Ds.

Mencipta Karya Seni Rupa Timatra
Karya trimatra adalah karya yang mempunyai nilai ruang dan isi; karya ini ditandai oleh ukuran panjang x tinggi x lebar.
Sedangkan bentuknya bervariasi seperti bentuk teratur maupun bentuk tidak beraturan, sesuai dengan rancangannya.
Karya trimatra dapat menggunakan teknik atau bantuan peralatan dari teknologi sederhana sampai digital.
1. MEMBENTUK
 
Pada hakikatnya membentuk adalah membuat bentuk. Membuat bentuk dapat dilakukan dengan cara memahat, mengukir maupun merakit dan melipat.
Bahan yang digunakan seperti: tanah liat, plastisin (sejenis lilin dengan campuran lemak daging, malam dan tepung bata), was (wax) lilin, semen, sabun, dan lain sebagainya.
 
Untuk membentuk karya rupa dengan medium tanah liat dapat dilakukan dengan cara:
a.Membuat lempengan benda dengan tanah liat kemudian dibentuk menjadi karya.
Pada tahap awal membuat lempengan tanah liat terlebih dahulu. Dan lempengan ini bisa dibentuk langsung dengan menekan menggunakan tangan. 
Lempengan dibentuk dengan menggunakan alat yang disebut roller yang digerakkan menggelinding.
Dapat pula seseorang membuat lempengan dengan menekan menggunakan papan datar, atau dengan memukuli agar menjadi lempengan.
Jika tidak ada dapat pula seseorang membuat lempengan dengan menekan menggunakan papan datar, atau dengan memukuii agar menjadi lempengan.
B. MEMBUAT BENTUK GLOBAL KEMUDIAN DI BUTSIR
Membentuk global kemudian dibutsir (keruk), bahwa langkah awal membentuk karya ini adalah membuat bentuk global terlebih dahulukemudian dikeruk sedikit demi sedikit akhirnya sesuai apa yang diharapkan. Alat-alat tersebut berbentuk lengkung, datar mupun runcing yang terbuat dari kawat maupun ranting seperti dalam gambar di bawah ini.

2 komentar: